Pada hari ini, Gereja merayakan pesta Santa Theresia dari Kanak-kanak Yesus. Theresia meyakini bahwa Allah menghendaki agar manusia mencintai Dia. Keyakinan itu diwujudkan dengan ia masuk biara Karmelit di Liseux. Setiap hari di biara tersebut, ia melakukan pekerjaan harian dengan penuh sukacita, sabar, dan lemah lembut dalam melayani sesama suster, lebih-lebih suster-suster lansia dan sakit.
Yesus mengutus tujuh puluh murid untuk mewartakan kabar gembira dan mengusir roh-roh jahat. Kebersamaan kolektif dari tujuh puluh murid dalam mewartakan Kerajaan Allah dapat menjadi model kerja sama dalam melakukan hal-hal yang benar dan baik demi kemajuan pelayanan.
Pesta Malaikat Agung Mikhael, Gabriel, dan Rafael dirayakan Gereja untuk bersyukur atas karya keselamatan Allah yang dilaksanakan melalui para Malaikat Agung.
Orang yang suka mengartikan Kitab Suci secara harafiah, akan mengalami kesulitan besar dengan bacaan Injil hari ini. Kalau diterapkan secara harafiah, kita akan bertemu dengan banyak orang yang tercungkil matanya, terpotong tangan atau kakinya, dan lebih banyak lagi yang terpotong lidahnya, karena kita paling banyak berdosa dengan lidah! Yesus memberi sebuah perbandingan: Kerajaan Allah dan anggota tubuh.
Kabar gembira bagi umat paroki Katedral Ruteng. LG Corner yang sebelumnya berada di lantai satu; dulu ruang tamu pastoran, gedung Assumpta