Semua Renungan Harian

news
Renungan Harian 15 November 2021

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Senin, 15 November 2021

Buta adalah ketidakmampuan seseorang untuk melihat apa pun, bahkan untuk melihat cahaya. Ada yang mengalami buta sebagian, yaitu memiliki penglihatan yang terbatas. Ada pula yang mengalami buta secara total. Dia tidak dapat melihat sama sekali.

news
Renungan Harian 12 November 2021

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Jumat, 12 November 2021

Hari Tuhan akan tiba dengan segera. Namun, kita tidak tahu. Berjaga-jaga dan bersiagalah! Itulah yang penting dilakukan. Segala gaya hidup yang serakah, yang hanya mementingkan kenikmatan duniawi, membawa kita pada kutukan kekal.

news
Renungan Harian 11 November 2021

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Kamis, 11 November 2021

Bacaan-bacaan pada hari ini berbicara mengenai dua hal yang berbeda, tetapi memiliki ciri yang hampir sama. Kitab Kebijaksaanaan menggambarkan suatu pantulan cahaya kekal sebagai gambaran kebaikan Allah yang tak akan terkalahkan oleh kejahatan.

news
Renungan Harian 10 November 2021

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Sabtu, 10 November 2021

Dalam Injil hari ini, Yesus mempertanyakan Sembilan orang kusta yang telah Ia sembuhkan dari sakit, tetapi tidak kembali kepada-Nya dan hanya satu orang yang kembali untuk bersujud dan bersyukur kepada-Nya. Mungkin kita seperti Sembilan orang kusta itu yang sering lupa untuk berterima kasih atas berbagai berkat yang telah Tuhan berikan kepada kita setiap hari.

news
Renungan Harian 08 November 2021

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Senin, 08 November 2021

The Tablet, sebuah majalah mingguan Katolik, pernah menyajikan sebuah kisah tentang seorang imam sepuh, Cyril Murtagh, yang melayani umatnya dengan sukacita sampai usianya yang kesembilan puluh dua tahun.

news
Renungan Harian 07 November 2021

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Minggu, 07 November 2021

Dalam bacaan pertama hari ini, kita terinspirasi oleh dua janda yang sangat murah hati dan menyerahkan diri mereka kepada penyelengaraan Ilahi. Lalu, apakah yang bisa kita pelajari dari sikap janda di Sarfat itu?

LINK TERKAIT