Hadirkan Kenyamanan Baru, Aula Maria Assumpta Direnovasi

Gedung aula Maria Assumpta selama ini menjadi tempat favorit menghelat berbagai event di Kota Ruteng. Dengan kapasitas tampung yang besar dan dikelilingi sarana penunjang memadai, aula yang mulai dibangun secara bertahap sejak November 2012 dan diresmikan pada September 2020, ini sedang direnovasi agar semakin menjadi “rumah bersama” yang nyaman dan membuat semua orang lebih betah ada di dalamnya.

Tampak dalam aula Maria Assumpta yang sedang direnovasi berupa pemasangan plafon yang mulai dikerjakan dari sisi timur. (Foto : KATEDRALRUTENG.ORG)

KATEDRALRUTENG.ORG – Gedung aula Maria Assumpta yang terletak di sisi selatan Gereja Santa Maria Diangkat ke Surga dan Santu Yosep Katedral Ruteng saat ini sedang dalam pengerjaan renovasi guna menawarkan keamanan dan kenyamanan yang lebih baik bagi semua orang. Renovasi juga diarahkan untuk menjadikan gedung yang diresmikan oleh mendiang Mgr Hubertus Leteng Pr, ini semakin menghadirkan suasana yang lebih representatif dalam semua event.

 

Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Keuangan (DKP) Paroki Katedral Ruteng, Vinsen Marung, saat ditemui disela kegiatannya memantau dari dekat renovasi aula yang berkapasaitas 2000 orang tersebut. Menurut dia, kali ini yang menjadi fokus renovasi adalah pembuatan plafon, pembenahan panggung yang diturunkan agar bisa lebih mudah ditapaki terutama oleh anak-anak saat digelar acara yang bernuansa anak-anak. Selain itu, penataan seluruh sistem penerangan agar lebih maksimal.



Area di sekitar panggung dalam gedung Aula Assumpta Paroki Katedral Ruteng yang sedang dilakukan pembongkaran untuk diturunkan lagi dari ketinggian yang lama agar lebih mudah dijangkau atau ditapaki oleh siapa saja yang ingin menggunakan panggung tersebut. (Foto : KATEDRALRUTENG.ORG)

 

“Kita menjadi paroki ramah anak. Maka, semua tempat atau area fasilitas yang tersedia di sekitar kompleks Gereja juga harus menciptakan sarana yang ramah anak, salah satunya termasuk aula Assumpta ini. Selama ini, cukup sering dilaksanakan acara-acara khusus untuk anak-anak di sini, seperti SEKAMI dan lainnya. Panggung yang ada agak ketinggian dan kita putuskan diturunkan lagi supaya mudah dinaiki dengan jumlah anak tangga yang juga berkurang,” ucap Vinsen, Kamis, 8 Mei 2025 pagi.



Area samping utara gedung aula Maria Assumpta yang juga sedang dalam renovasi agar penampilannya lebih estetik dan ramah anak serta nyaman bagi semua orang yang sedang menghelat acara di tempat ini. (Foto : KATEDRALRUTENG.ORG)

 

Selain merenovasi panggung yang berada di bagian barat aula tersebut, juga dilakukan pemasangan plafon pada seluruh bagian atap dengan menghadirkan warna plafon yang alami (natural), berkelas dan estetik agar semua orang yang ada dalam aula bisa merasakan aura kehangatan, kenyamanan dan betah lebih lama dalam mengikuti event apa aja yang dilangsungan dalam aula. Demikian juga aspek perbaikan penerangan (lampu-lampu) menjadi bagian dari paket renovasi. 

 

Ketua Pelaksana Dewan Pastoral Paroki (DPP) Katedral Ruteng, Simon Manggu, kepada media ini sehari sebelumnya, mengatakan, renovasi telah dimulai sejak satu minggu lalu, pada awal Mei 2025. Panggung yang selama ini digunakan, menurut Simon, beresiko untuk anak-anak karena dinilai tinggi, termasuk saat menggelar hajatan pernikahan, pengantin cenderung tidak menggunakan panggung ini karena kesulitan menapakinya, sehingga "tuan pesta" memilih alternatif lain, yakni membuat panggung "bayangan" dalam aula.


Ketua Pelaksana Dewan Pastoral Paroki (DPP) Katedral Ruteng, Simon Manggu. Kepada media ini, dia menjelaskan bahwa pengerjaan renovasi merupakan hal yang urgen mengingat gedung aula Assumpa selama ini semakin tinggi intensitas pemakaian/penyewaannya sehingga kenyamanan bagi semua orang sudah menjadi hal yang utama. (Foto : KATEDRALRUTENG.ORG)

 

Disaksikan media ini, puluhan tukang yang semuanya dari luar pulau Flores terus mengejakan bagian-bagian yang direnovasi. Biaya renovasi dianggarkan menghampiri Rp 500 juta. “Sejak diresmikan, aula Maria Assumpta sering menjadi pusat kegiatan apa saja, selain Misa, seminar, wisuda, resepsi pernikahan juga berbagai event politik, termasuk dipakai oleh Pemda untuk berbagai acara. Maka, renovasi ini menjadi urgent untuk kita lakukan,” ucap Simon, yang pernah perprofesi sebagai pendidik (guru) dan kini menjabat Sekretaris PGRI Kabupaten Manggarai.

 

DPP Paroki Katedral Ruteng juga membuka kesempatan bagi semua orang, siapa saja yang terpanggil untuk ikut mengambil bagian dalam penyelesaian pengerjaan renovasi aula ini, agar semua perencanaan bisa terselesaikan dengan baik dan sesuai harapan. “Kita mengharapkan ke depannya aula ini menjadi sarana perjumpaan untuk semua orang pada momen apa saja dan terutama dengan sarana yang ditingkatkan ini bisa menawarkan sesuatu yang lebih untuk semua orang,” kata Vinsen Marung. (Jimmy Carvallo)

LINK TERKAIT