HARI pertama di Bulan Maret 2025, para imam yang tinggal di Maria Vianey Residence atau komunitas Maria Vianey mendapat kunjungan persaudaraan dari Pastor Paroki dan DPP-DKP Paroki Katedral Ruteng. Sambil membawa Tanda Kasih dari umat sebagai bentuk kasih sayang dan dukungan untuk para imam yang sedang menjalani pemulihan kesehatan, kunjungan ini juga memperkuat tali silaturahmi antar imam dan antara imam di komunitas ini dengan umat Paroki Katedral.
KATEDRALRUTENG.ORG – Pastor
Paroki Santa Maria Diangkat ke Surga dan Santu Yosef Katedral Ruteng, RD
Antonius Ryanto Latu Batara, didampingi Ketua Pelaksana DKP, Vinsensius Marung,
Wakil Ketua Seksi Harta Benda, Lorensius Jelinus dan Sekretaris II DPP, Maximus
Tandu menyambangi Rumah Komunitas Santu Yohanes Maria Vianey di Jalan Anggrek Selatan, Cewonikit
– Ruteng, Sabtu, 1 Maret 2025 pagi. Mereka diterima oleh Pemimpin/pengasuh komunitas
yang juga Ketua Komisi Kesehatan Keuskupan Ruteng, RD Ignasius F. R. Bora, disapa RD Peppy.
Pada
kunjungan tersebut, DPP-DKP Paroki Katedral menyerahkan bantuan Tanda Kasih
dari umat bagi para imam yang berada di komunitas ini. Bantuan berupa uang Rp 3
juta dan 100 kilogram beras yang diterima langsung oleh RD Peppy. Ia didampingi
RD Gabriel Harim, yang akrab dipanggil RD Gebi, bekas Pastor Paroki Katedral yang bersama beberapa imam
sedang menjalani perawatan di tempat yang asri ini.
Komunitas Maria Vianey juga lazim dikenal sebagai Maria Vianey Residence (RMV). Bangunan dengan belasan kamar dan sebuah ruang kapela yang dulunya pernah ditempati Suster-Suster Putri Karmel kemudian Biara SDV ini, sejak Bulan Juli 2022 dijadikan sebagai rumah komunitas yang diperuntukkan bagi para imam yang sedang menjalani pemulihan dari sakit atau menjadi tempat istirahat para Romo Projo (Unio) Dioses Ruteng.
Pengasuh Maria Vianey Residence, RD Ignasius F. R. Bora saat bersama Pastor Paroki Katedral Ruteng, RD Antonius Ryanto Latu Batara dan Ketua Pelaksana DKP. Vinsensius Marung dalam kunjungan persaudaraan membawa Tanda Kasih dari umat untuk para imam yang sedang dalam pemulihan kesehatan. (Foto : MAXIMUS/SEKRETARIAT PKR)
RD
Peppy yang kesehariannya sebagai dosen di Unika Santu Paulus Ruteng dan Ketua
Komisi Kesehatan tinggal di komunitas ini, menemani para rekan imam yang ada.
Kedatangan RD Andi dan pengurus Dewan Gereja Paroki Katedral disambut sukacita
olehnya dan RD Gebi. Kunjungan bersejarah ini merupakan langkah berjejak yang
membuka pintu kasih, belarasa dan persaudaraan sejati di Tahun Yubileum dan
Tahun Pastoral Ekaristi Transformatif ini.
“Bantuan
dari umat Paroki Katedral Ruteng pada hari ini kepada Komunitas Maria Vianey
berupa uang tiga juta rupiah dan beras seratus kilogram sebagai bentuk
kepedulian dari kami semua yang ada di Paroki Katedral terhadap para imam
terkasih yang sedang beristirahat untuk pemulihan kesehatan di komunitas ini. Para
Romo telah mengabdikan hidupnya sebagai gembala di tempat mereka pernah bertugas.
Tahun 2025 ini Paroki Katedral telah memprogramkan bantuan ala kadarnya sebagai
bentuk perhatian kepada mereka,” kata Vinsen Marung.
Senada,
Ketua Pelaksana DPP Paroki Katedral, Simon Manggu mengatakan, kunjungan dan
pemberian bantuan Tanda Kasih kepada para imam yang ada di komunitas ini
menjadi komitmen perwujudan kepedulian umat Paroki Katedral terhadap para imam
yang sedang dalam pemulihan kesehatan dan menjadi program DPP. “Semoga kunjungan
dan bantuan yang tidak seberapa ini, menjadi bentuk kerja sama, saling
mendukung dan mendoakan, antara Paroki Katedral dan Komunitas Maria Vianey,”
ucap Simon.
RD
Peppy, ditemui media ini, Minggu, 2 Maret 2025 sore, menuturkan, kunjungan RD Andi
Latu Batara sebagai Pastor Paroki Katedral, bersama Ketua Pelaksana DKP, Vinsen
Marung, juga Laurensius Jelinus dan Maximus sebagai representasi umat, membawa sukacita bagi
para imam yang ada di komunitas ini. Ia juga bahagia melihat RD Andi yang
selalu semangat dan penuh perhatian pada sesama imam, khususnya yang di Maria
Vianey Residence.
“Semangat atau spirit berbagi dan semangat saling menguatkan sesama imam masih selalu menggelora dalam hatinya. Romo Andi, DPP, DKP dan umat Paroki Katedral sadar bahwa ada imam-imam yang sedang beristirahat dan sedang merawat kesehatannya di MVR Cewonikit. Makanya mereka datang berkunjung, sembari membagi tanda kasih sebagai bentuk perhatian mereka untuk semua penghuni MVR di hari Sabtu kemarin,” tutur RD Peppy.
Suasana saat perjumpaan RD Antonius Ryanto Latu Batara, Ketua Pelaksana Dewan Keuangan Paroki (DKP) Katedral Ruteng, Vinsensius Marung dan sejumlah pengurus Dewan Gereja dengan RD Peppy Bora (kanan) dan RD Gabriel Harim (kiri) di Maria Vianey Residence - Cewonikit, Ruteng, Sabtu, 1 Maret 2025 pagi. Kunjungan persaudaraan ini mempererat kebersamaan antara umat Paroki Katedral dan komunitas ini. (Foto : MAXIMUS/SEKRETARIAT PKR)
Diceritakan RD Peppy, kunjungan sambil membawa buah tangan dalam bentuk beras dan uang kasih dari umat Paroki Katedral itu, juga diwarnai dengan canda ria persaudaraan di antara mereka, dengan saling berbagi cerita, bersenda gurau dan saling menguatkan. “Kami senang karena para imam masih mau dan terus menguatkan satu sama lain dalam kondisi apa pun. Tanda kasih yang mereka bawa juga adalah tanda perhatian dan kasih sayang umat Paroki Katedral untuk imam Dioses Ruteng yang tinggal di MVR,” ungkapnya.
RD
Peppy juga menyampaikan ucapan terima kasih berlimpah kepada RD Andi, para
Vikaris Parokial, RD Blasius Harmin dan RD Kristianus Sonny Igar, DPP-DKP serta
semua umat Paroki Katedral atas perhatian dan kunjungan persaudaraan yang
berkesan dan membahagiakan ini. “Salam Omnia in Caritate buat semua umat Paroki
Katedral Ruteng,” ucapnya. (Jimmy Carvallo)