Vikep Ruteng kepada Romo Andi: Paroki Katedral Perlu Dikelola dengan Baik

KATEDRALRUTENG.ORG – Paroki Katedral perlu dikelola dengan baik. Paroki ini harus tampil sama dengan keuskupan lewat Pusat Pastoral. Karena itu ke depannya melalui sinergitas kerja sama rohani, paroki ini akan selalu berada dalam pendampingan oleh PusPas Keuskupan Ruteng, baik dalam perencanaan program, dalam monitoring dan juga dalam evaluasi. Setiap Rapat Pra-pleno dan Pleno tim PusPas juga akan hadir mendampingi.

Penegasan ini disampaikan oleh Vikaris Episkopalis (Vikep) Ruteng, RD Dyonysius Osharjo saat menyampaikan sambutan dalam Perayaan Ekaristi pelantikan RD Antonius Ryanto Latu Batara sebagai Pastor Paroki Santa Maria Diangkat ke Surga dan Santu Yosef Katedral Ruteng, Minggu, 2 Februari 2025 pagi. RD Andi diangkat sebagai gembala paroki ini menggantikan Administrator Paroki Katedral, RD Dyonysius. Ia tercatat menjadi pastor paroki ke-12 yang kini memiliki 13 ribu umat.

Dalam Misa Pelantikan ini, selain dihadiri rombongan pengantar dari Paroki Kumba, tampak hadir lengkap semua jajaran pengurus Paroki Katedral, di antaranya, Simon Manggu, Ketua Pelaksana DPP dan jajarannya, juga Vinsensius Marung, Ketua Pelaksana DKP dan anggota DKP lainnya. Selain itu, terlihat juga para anggota Dewan Penasihat DPP, pengurus Rumpun, Seksi, kelompok kategorial dan pengurus Wilayah serta KBG. Misa berjalan lancar dan meriah, dikawal oleh PAMDAL Paroki Katedral.

Suasana menjelang acara Manuk Kapu, penyambutan RD Andi Latu Batara sebagai Pastor Paroki Katedral Ruteng yang digelar di Pastoran. RD Andi menjadi Pastor paroki ke-12 di Paroki Katedral dan disambut dengan ritus adat Manggarai oleh Vikep Ruteng yang merangkap Administrator Paroki Katedral (sebelum serah terima), para Vikaris Parokial dan DPP, DKP serta tokoh umat. (Foto : KATEDRALRUTENG.ORG)

Wajah Keuskupan Ruteng

Dalam sambutannya, RD Os mengatakan, semua gembala (pastor paroki) yang pernah melayani umat Paroki Katedral, termasuk RD Andi diutus dengan tujuan menjalankan tugas yang sama, yaitu tugas mewartakan, menguduskan, dan untuk memimpin atau membimbing seluruh umat Allah.  Tugas-tugas itu diwujudkan dalam berbagai program pastor paroki dalam kerja sama dengan umat yang terwakili dalam DPP, DKP dan segenap unsurnya.

“Melalui kegiatan yang direncanakan bersama dan dijalankan bersama-sama itu, umat mengalami kebaikan dan belaskasih Allah. Pengalaman akan cinta dan belaskasih Allah melalui kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh Gereja paroki ini, mendorong umat untuk membalas belaskasih dan kebaikan Allah itu melalui keterlibatan umat dalam semua kegiatan menggereja yang dilaksanakan di paroki ini,” kata RD Os.

Administrator Paroki Katedral Ruteng yang juga Vikaris Episkopalis (Vikep) Ruteng, RD Dyonysius Osharjo saat menyerahkan Berita Acara Serah Terima Jabatan kepada Pastor Paroki Katedral yang baru, RD Antonius Ryanto Latu Batara dalam Misa pelantikannya yang dilaksanakan di Gereja Katedral Ruteng, Minggu, 2 Februari 2025. (Foto : KATEDRALRUTENG.ORG)

Ia mengatakan, pada hari dan momen istimewa ini, RD Andi diutus menjadi pastor Paroki Katedral untuk membuat belaskasih dan kebaikan Allah itu menjadi lebih kelihatan dan lebih dirasakan lagi oleh umat dan juga oleh Keuskupan Ruteng.  “Perlu ditekankan di sini bahwa, Paroki Katedral adalah parokinya Bapak Uskup yang pengelolaannya diserahkan kepada Pastor Paroki Katedral dengan semua pengurus paroki ini.”

Paroki Katedral, lanjut RD Os, diharapkan menjadi gambaran wajah Keuskupan Ruteng yang sebenarnya. Ia mencontohkan, orang yang mengunjungi Kota Ruteng bila ingin melihat dari dekat kegiatan menggereja di Keuskupan Ruteng, cukup datang ke Paroki Katedral untuk melihat bagaimana paroki ini hidup dan melaksanakan tugas menggereja. Dengan kenyataan ini, Paroki Katedral perlu dikelola dengan baik.

“Sebagai parokinya Bapak Uskup yang dipercayakan kepada Pastor Paroki, DPP, DKP dan semua unsurnya, paroki ini harus bisa membantu kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh keuskupan. Paroki ini ke depannya tidak boleh hidup hanya untuk diri sendiri, tetapi ia ada dan hidup untuk ikut menghidupi kegiatan-kegiatan keuskupan. Kita bersyukur karena Tuhan  mengutus ke paroki ini seorang imam yang luar biasa, yaitu Romo Andi yang memiliki banyak pengalaman dalam pengelolaan paroki dan juga lembaga pendidikan,” ujar RD Os.

Suasana saat pengantaran bahan persembahan dalam Misa Pelantikan Pastor Paroki Katedral Ruteng, RD Antonius Ryanto Latu Batara yang akrab disapa Romo Andi pada Misa ke-3 yang dimulai pukul 10.00, Minggu, 2 Februari 2025. Ribuan umat memadati Gereja Katedral melihat langsung Misa meriah yang berjalan lancar dan khusyuk. (Foto : KATEDRALRUTENG.ORG)

Dengan berbagai pengalamannya, sambung RD Os, imam yang tahun ini merayakan Perak Imamat itu, akan bisa membawa Paroki Katedral menjadi paroki yang lebih maju ke depan apalagi bila segudang pengalaman itu bisa dipadukan dengan kerja sama yang baik bersama DPP dan DKP, barisan pengurus serta semua umat Paroki Katedral, niscaya akan menjadi sebuah kekuatan besar dalam membangun dan mengelola paroki ini.

Hindari Merasa Paling Berjasa

RD Os juga menegaskan, selama ini, berbagai bentuk kerja sama di Paroki Katedral sudah berjalan baik di mana setiap program kegiatan direncanakan, dijalankan dan dievaluasi secara bersama. Cara kerja yang baik ini, sesuai dengan pesan dan harapan Paus Fransiskus tentang dedikasi moral, Gereja yang berjalan bersama, tetapi juga menghindari kecenderungan orang yang merasa lebih berjasa atau berhasil. 

“Hindari kecenderungan merasa sebagai orang yang lebih berjasa atau berhasil. Atau kecenderungan merasa tidak terlibat. Dalam Gereja Sinodal, kalau ada keberhasilan, tidak ada yang bisa mengklaim itu adalah karena kerjanya, tetapi itu semua karena kerja sama dengan orang lain,” ucap RD Os. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada RD Andi yang sudah menerima dan menjawab penugasan baru sebagai Pastor Paroki Katedral. (Jimmy Carvallo)