Bacaan Injil dan Renungan Harian Katolik Sabtu 2 Oktober 2021

Perikop ini menjelaskan tentang persitiwa kembalinya ketujuh puluh murid Tuhan Yesus dari misi, setelah mereka diutus oleh Tuhan Yesus untuk memberitakan Injil kerajaan Allah.

Pekan Biasa XXVI, Peringatan Wajib Para Malaikat Pelindung, Warna Liturgi Putih

Bacaan Pertama: Barukh 4:5-12.27-29

Mazmur Tanggapan: Mazmur 69:33-35.36-37

Bacaan Injil: Lukas 10:17-24

Bacaan 1: Barukh 4:5-12.27-29

Allah telah mengirimkan segala bencana ini kepadamu, dan Dia pulalah yang akan mengirimkan sukacita kepadamu.

Kuatkanlah hatimu, hai bangsaku yang menyandang nama Israel! Kalian telah dijual kepada bangsa-bangsa lain, tetapi tidak untuk dibinasakan. Karena telah memurkakan Tuhan, maka kalian diserahkan kepada para lawan. Sebab kalian telah membuat murka Penciptamu dengan mempersembahkan kurban kepada setan, bukan kepada Allah. Kalian telah melupakan Pengasuhmu, yakni Allah kekal, dan hati Yerusalem, ibu pengasuhmu telah kalian buat sedih. Melihat murka Allah mendatangi dirimu maka Yerusalem berkata, “Dengarlah, hai sekalian tetangga Sion! Allah telah mengirim kepadaku kesedihan besar.” Sebab aku melihat anak-anakku tertawan sebagaimana telah ditentukan oleh Yang Kekal bagi mereka. Mereka telah kuasuh dengan sukacita, tetapi sekarang kulihat mereka pergi dengan tangisan dan sedih hati. Janganlah seorang pun bersukaria atas diriku, seorang janda yang telah ditinggalkan banyak anak. Karena dosa anak-anakku aku menjadi kesepian, sebab mereka telah berpaling dari hukum Taurat Allah. Kuatkanlah hatimu, hai anak-anakku, berserulah kepada Allah, Dia yang mengirim bencana itu akan ingat kepadamu lagi. Seperti dahulu kamu selalu berangan-angan untuk menjauhkan diri dari Allah, demikian hendaklah kalian sekarang berbalik mencari Dia dengan sepuluh kali lebih rajin. Memang Dialah yang telah mengirimkan bencana itu kepadamu, tetapi Dia pulalah yang akan mengirimkan sukacita abadi bersama dengan penyelamatanmu.
Demikianlah Sabda Tuhan.

Mazmur : 69:33-35.36-37

Ref. Tuhan mendengarkan kaum miskin.

  • Lihatlah, hai orang-orang yang rendah hati, dan bersukacitalah; biarlah hatimu hidup kembali, hai kamu yang mencari Allah! Sebab Tuhan mendengarkan orang-orang miskin, dan tidak memandang hina orang-orang-Nya yang ada dalam tahanan. Biarlah langit dan bumi memuji-muji Dia, lautan dan segala yang bergerak di dalamnya.
  • Sebab Allah akan menyelamatkan Sion dan membangun kota-kota Yehuda, supaya orang-orang diam di sana dan memilikinya; anak cucu hamba-hamba-Nya akan mewarisinya, dan orang-orang yang mencintai nama-Nya akan diam di situ.

Baca Juga : Bacaan Injil dan Renungan Harian Katolik Jumat 1 Oktober 2021

Bacaan Injil Sabtu 2 Oktober 2021: Lukas 10:17-24

Bersukacitalah karena nama-Mu terdaftar di surga.

Pada waktu itu ketujuhpuluh murid Yesus kembali dari perutusannya dengan bergembira dan berkata, “Tuhan, setan-setan pun takluk kepada kami demi nama-Mu.” Lalu kata Yesus kepada mereka, “Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit. Sesungguhnya Aku telah memberi kalian kuasa untuk menginjak-injak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tiada yang dapat membahayakan kalian. Namun demikian, janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu terdaftar di surga.” Pada waktu itu juga bergembiralah Yesus dalam Roh Kudus dan berkata, “Aku bersyukur kepada-Mu, ya Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Kausembunyikan bagi orang bijak dan pandai, tetapi Kaunyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, itulah yang berkenan di hati-Mu. Segala sesuatu telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku dan tiada seorang pun yang tahu siapakah Anak selain Bapa, dan siapakah Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya Anak berkenan menyatakannya.” Sesudah itu berpalinglah Yesus kepada para murid dan berkata, “Berbahagialah mata yang melihat apa yang kalian lihat. Karena Aku berkata kepadamu: Banyak nabi dan raja ingin melihat apa yang kalian lihat, tetapi tidak melihatnya dan ingin mendengar apa yang kalian dengar, tetapi tidak mendengarnya.”
Demikianlah Injil Tuhan.

Baca Juga : Bacaan Injil dan Renungan Harian Katolik Kamis 30 September 2021

Renungan Harian Katolik Sabtu 2 Oktober 2021

Perikop ini menjelaskan tentang persitiwa kembalinya ketujuh puluh murid Tuhan Yesus dari misi, setelah mereka diutus oleh Tuhan Yesus untuk memberitakan Injil kerajaan Allah. Mereka adalah orang yang diutus oleh Yesus berdua-dua ke daerah yang hendak dikunjungi oleh Yesus (Luk. 10:1). Dimana mereka dilarang dan tidak membawa pundi-pundi (uang), bekal, maupun kasut, atau memberi salam kepada siapa pun sebelum sampai ke tujuan (Luk. 10:4). Tugas perutusan itupun sukses dan para murid bersukacita, bergembira karena mereka menang dari peperangan rohani, dan menyaksikan bahwa setan-setan takluk kepada mereka dalam nama Tuhan Yesus.

Para murid mampu menaklukkan setan-setan dan iblis dalam nama Yesus (Lih. Luk 10:17). Keberhasilan itu diungkap oleh Yesus “Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit.” (Lih. Luk 10:18). Maka para murid pun diingatkan untuk tidak membanggakan keberhasilan mereka, melainkan memuliakan Allah yang sudah memilih mereka sebagai milik-Nya (Lih. Luk 10:20), dan yang sekaligus memperlengkapi mereka untuk pelayanan tersebut (Lih. Luk 10:19).

Kesuksesan para murid adalah anugerah. Keberhasilan besar itu merupakan bukti bahwa Allah Bapa berkarya melalui para muridNya yang pasti bukan dari golongan dari orang-orang pintar dan cerdas. Yesus bergembira mendengar pengalaman para rasul yang kembali dari tugas pewartaan. Dalam kegembiraan mereka memuliakan Allah. Keberanian para rasul memuliakan dan memuji Allah dengan jelas mau menunjukkan bahwa sukses yang mereka capai bukan karena kekuatan sendiri tetapi karena rahmat Allah yang bekerja dalam diri mereka. Karya mereka bukan suatu sukses pribadi melainkan karena penyelenggaraan ilahi

Baca Juga : Bacaan Injil dan Renungan Harian Katolik Rabu 29 September 2021

Doa Renungan Harian Katolik

Doa Kepada Malaikat Pelindung: Mohon Perlindungan Hadapi Godaan Dunia

Malaikat Allah, Engkau diutus oleh Allah untuk melindungi umat-NYA, dan menghantar mereka ke tempat yang telah ditentukan oleh-NYA. Ya malaikat pelindungku, aku bersyukur kepada Allah, karena Dia sendiri berkenan mengutus Engkau mendampingi dan melindungi aku. Engkau telah diberikan kepadaku sebagai anugerah Allah yang khusus sejak saat paling awal adanya aku, ketika jiwaku tercipta oleh kasih dan kuasa Allah yang Mahakuasa.

Sudilah Engkau melindungi aku terhadap semua yang membahayakan diriku, bila bahaya itu sudah dekat, sudilah Engkau melawannya demi keselamatanku, sedangkan kalau bahaya itu masih jauh, bimbinglah aku menempuh jalan lain yang lebih aman. Semoga Engkau selalu mengingatkan aku akan kebaikan, dan jangan merelakan aku melakukan hal-hal yang kurang berkenan pada Allah.

Malaikat yang terkasih, dampingilah aku dalam setiap kegiatanku pada hari ini. Dengan kuasa yang dianugerahkan oleh Allahku kepadamu sebagai pelindung dan pejuang, lindungilah aku terhadap segala godaan yang melampaui kekuatanku. Kalau aku menghadapi godaan, mohonkanlah kekuatan dari Allah agar aku tidak goyah dan kalau aku jatuh ke dalam dosa, sudilah Engkau membimbing aku untuk bertobat. Lindungilah aku dalam ketenangan dan jagalah aku bila aku tidur, sudilah Engkau memberikan kekuatan bila aku lemah.

Doakanlah aku selalu, agar dapat mengamalkan hidup kristen dengan tulus hati. Mohonkanlah aku rahmat Allah agar aku mampu menjadi pewarta kabar gembira, seperti Malaikat Gabriel dan penumpas kejahatan seperti Malaikat Mikael. Hadapkan padaku semua peristiwa dan orang, yang dapat membawa aku lebih dekat kepada Bapa, Pencipta Yang Mahakuasa, entah semuanya itu membuat aku bersukacita atau berdukacita, menghasilkan damai atau pun kepedihan.

Bila aku sudah sampai pada hari terakhir hidupku di dunia, demi kasih dan kesetiaanmu padaku, tinggallah tetap bersama aku hingga tiba saatnya engkau menuntun jiwaku ke dalam kehadiran penuh Tuhanku, Yesus Kristus. Ya Malaikatku, semoga aku selalu mengikuti bimbingan-MU, dan bersama Engkau perkenankanlah aku selalu melambungkan pujian serta syukur kepada Allah dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kita. Amin.

LINK TERKAIT